Posted by : Vnknown
Sabtu, 14 Januari 2017
Meski resolusinya cuma 8MP lho
Dibanding dengan smartphone Android, yang rata-rata mengusung resolusi kamera jumbo, iPhone termasuk salah satu smartphone yang konsisten menggunakan resolusi kamera kecil. Namun uniknya, resolusi kamera kecil iPhone ini hasilnya lebih baik dari hasil rata-rata kamera smartphone Android yang resolusinya lebih besar.
Penasaran gak sih kamu kenapa hasil kamera iPhone ini rata-rata memang jauh lebih baik dibanding hasil kamera Android? Yuk temukan jawabannya di bawah ini.
1. Kamera iPhone resolusinya memang gak besar, tapi ukuran sensornya yang besar !
Ya, jika dibanding kamera smartphone Android bisa dibilang ukuran resolusi kamera iPhone ini cupu alias ketinggalan zaman. Soalnya memang masih kecil, mulai dari 8MP sampai yang terbesar kini hanya 12MP.
Namun ternyata guys, ada alasan khusus lho kenapa Apple menggunakan resolusi kecil di iPhone! Perusahaan yang bermarkas di Cupertino itu kabarnya lebih suka fokus membesarkan ukuran sensor ketimbang resolusi, karena dinilai lebih berfaedah.
Sebagai contoh kamera iPhone 5S. Disaat kamera smartphone Android sudah menggunakan resolusi sebesar 10MP sampai 13MP kala itu, Apple justru hanya menggunakan resolusi 8MP pada iPhone 5S. Namun sebagai ganti, Apple meningkatkan ukuran sensor fotodioda (piksel) 15 persen lebih besar dibanding ukuran sensor di iPhone sebelumnya yakni dari awalnya hanya 1,4mikron menjadi 1,5mikron.
Ukuran sensor piksel yang lebih besar ini kabarnya yang bikin iPhone 5S kala itu hasilnya lebih bagus jika dibanding dengan smartphone Android yang saat itu sudah memakai resolusi kamera 10MP. Soalnya, sensor besar kabarnya bisa digunakan iPhone 5S untuk menangkap lebih banyak informasi cahaya sehingga hasil bidikannya jadi terlihat lebih jernih dan minim noise.
2. Ketimbang memperbesar resolusi, Apple lebih memilih memperlebar ukuran aperture iPhone.
Perhatikan deh guys, di fitur kamera iPhone itu meski ukuran resolusinya lebih kecil tapi ukuran aperture-nya lebih besar. Misalnya saja pada iPhone 5S, di mana ukuran aperture-nya kala itu sudah mencapai angka f2.2 atau 1.4 stop lebih lebar ketimbang bukaan pada kamera smartphone Android bahkan pada iPhone generasi sebelumnya.
Pelebaran fitur bukaan ini kabarnya turut meningkatkan sensitivitas cahaya yang ditangkap oleh kamera iPhone. Meski pada kenyataannya, gak bisa menyaingi hasil bidikan kamera DSLR sih !
3. Karena membuat prosesornya sendiri, Apple bisa leluasa membuat canggih fitur iPhone termasuk salah satunya kamera.
Sebagaimana diketahui, Apple itu hampir semua komponennya memang dibuat sendiri termasuk prosesor.So, dengan membuat prosesor sendiri mereka bisa lebih banyak campur tangan dan rinci melakukan peningkatan teknologi serta kinerja salah satunya pada fitur kamera iPhone.
Sebagai contoh pada saat prosesor A7 keluar pas awal mula dulu, Apple membekali prosesor itu dengan fiturImage Signal Processor yang ditugaskan khusus untuk mengolah semua tugas yang berakitan dengan pemrosesan gambar pada iPhone 5S kala itu. Termasuk melakukan color correction, pengaturan white balance, konversi format dan masih banyak lagi.
Begitu juga dengan prosesor A9 yang digunakan di iPhone 6S, saat pertama kali diluncurkan Apple mengklaim sudah membekali prosesor tersebut dengan fitur baru bernama Live Photos yang dapat menghasilkan foto bergerak mirip GIF. Sehingga foto diklaim seolah-olah terasa hidup.
4. Gak sama dengan flash di kamera smartphone Android,flash di kamera iPhone diklaim lebih canggih dan bikin hasil foto lebih jernih.
Jadi, flash di kamera iPhone ini memang berbeda dengan flash di kamera smartphone Android. Soalnya, flashdi iPhone memang menggunakan format True Tone dengan jumlah lampu LED yang lebih banyak.
Di iPhone 5S saja misalnya ada dua LED berbeda sedangkan di iPhone 6S Apple kabarnya membekali empat LED. Semakin banyak LED yang digunakan kabarnya kunci kenapa hasil jepretan iPhone di kondisi minim cahaya pun masih terlihat bagus dan ciamik.
Apple sendiri pernah mengklaim bahwa flash dengan format True Tone ini bisa menghasilkan 1000 macam variasi warna untuk menyamakan dengan berbagai sumber cahaya, mulai nyala api lilin hingga matahari di siang bolong. Selain bisa menyamakan, flash pada kamera iPhone dilaporkan mampu menghasilkan skin tonesubjek yang lebih natural.
Jadi jangan kaget yah, kalau hasil jepretan kamera iPhone terutama saat menggunakan flash di kondisi minim cahaya hasilnya bakal lebih keren dan jernih ketimbang hasil jepretan kamera smartphone Android.
5. Terakhir, kamera iPhone bisa hasilkan foto bagus karena menggunakan 'senjata' ini nih.
Graham Townsend Senior Director of Camera Hardware dalam sebuah kesempatan pernah mengungkapkan bahwa canggihnya kamera iPhone itu karena ponsel andalan Apple tersebut menggunakan sistem stabilisasi optik khusus yang mampu bergerak lebih cepat saat membidik sebuah objek.
Kabarnya, sistem itu dapat bergerak 24 miliar lebih cepat saat melakukan bidikan terhadap sebuah objek sehingga gambar yang dihasilkan pun menjadi lebih bagus. Menarik kan?
Kabarnya, sistem itu dapat bergerak 24 miliar lebih cepat saat melakukan bidikan terhadap sebuah objek sehingga gambar yang dihasilkan pun menjadi lebih bagus. Menarik kan?
Gak cuma itu ternyata, Townsend juga mengungkapkan jika untuk membuat teknologi kamera terbaik seperti itu Apple dilaporkan melibatkan pekerja dalam jumlah yang sangat besar. Total ada 800 teknisi dari beragam disiplin ilmu seperti mechanical designer, toolmaker, ahli kimia, dan teknisi software yang bekerja bersama Apple untuk membuat kualitas bidikan kamera iPhone agar bisa setara dengan DSLR.
Nah, sudah percaya kan kalau kualitas kamera iPhone itu memang bagus banget! Gak berlebihan deh kalau bilang kualitas kamera iPhone itu memang lebih baik daripada kamera smartphone Android kebanyakan