Posted by : Vnknown
Jumat, 07 Juli 2017
Perseteruan Qualcomm dan Apple kembali berlanjut. Kali ini, Qualcomm mengajukan protes mengenai Apple kepada Komisi Perdagangan Internasional Amerika Serikat (ITC) dan Pengadilan Federal. Judi Online terbaik
Dilansir GSM Arena, Jumat (7/7/2017), Qualcomm mengklaim Apple menggunakan enam paten milik Qualcomm di berbagai perangkat, dan royaltinya belum dibayar.
Karena itu, produsen chipset tersebut berusaha menghentikan dugaan pelanggaran tersebut dengan permohonan agar memblokir penjualan, pemasaran, iklan, impor dan pergudangan semua produk Apple yang melanggar paten di AS.
"Paten-paten yang kami sampaikan mewakili enam teknologi penting dari ribuan portofilio, dan semuanya penting bagi fungsi iPhone. Apple terus menggunakan teknologi Qualcomm, tapi menolak pembayaran," jelas Executive Vice President of Qualcomm, Don Rosenberg.
Enam paten tersebut berhubungan dengan optimalisasi baterai, manajeman jaringan dan sistem performa, yang semuanya bekerja bersama meningkatkan efisiensi baterai dan informasi yang dikirim dan diterima, ke dan dari jaringan. Poker terpercaya
Saling gugat antar perusahaan teknologi kerap terjadi. Selain dengan Qualcomm, Apple juga pernah saling serang di meja hijau dengan perusahaan lain, termasuk rival utamanya, Samsung.