Posted by : Vnknown
Jumat, 10 Februari 2017
Menyelam lebih jauh ke "kedalaman" internet
Internet di era sekarang ini sudah menjadi hal yang lumrah, dan menjadi kebutuhan bagi kebanyakan orang. Nah, ternyata selama ini kita hanya berselancar di "permukaan" dari internet saja, dengan kata lain situs-situs seperti Google, Youtube, Yahoo, Facebook, Wikipedia, Twitter dan lain-lain, hanyalah sebagian kecil dari dunia internet secara keseluruhan.
Jadi, apa sebenarnya Deep Web itu?
Deep Web atau disebut juga Hidden Web adalah konten-konten di internet yang tidak bisa kita temukan di mesin pencari seperti Google, Yahoo, dan mesin-mesin pencari lainya. Lalu gimana caranya mengakses Deep Weeb ini? Yaitu menggunakan aplikasi browser bernama Tor Browser. Aplikasi ini memang dirancang khusus untuk mengakses Deep Web dengan menyembunyikan identitas kita atau bisa disebut juga "Anonymously".
Lantas apa saja yang ada di dalam Deep Web ini?
Banyak sekali hal-hal kelam yang ada di dalamnya, dari transaksi narkoba, konten kekerasan, jual beli senjata dan barang-barang ilegal, perdagangan manusia, situs-situs porno ilegal, pedofil, eksperimen-eksperimen menyeramkan, bahkan jasa pembunuh bayaran juga bisa kita temukan dalam Deep Weeb. Dan jangan lupa, Deep Web sendiri juga dipenuhi para hacker berbahaya, yang bisa saja melacak identitas kita dan menyalahgunakanya. Meskipun Tor Browser memungkinkan kita untuk browsing secara anonymous, namun apabila kita melakukan login atau bertransaksi melalui Deep Web, maka para hacker akan sangat mudah melacak identitas kita.
Bukan hanya itu, Deep Web juga dipenuhi dengan situs-situs pemerintah yang sifatnya sangat rahasia, dan tidak dapat diakses secara sembarangan. Lalu bagaimana kita menemukan situs-situs di dalam Deep Web? seperti halnya Surface Web yang mempunyai Wikipedia ataupun Wikileaks, kita bisa mencari konten-konten Deep Web melalui Hidden Wiki yang bisa di ibaratkan sebagai gerbang untuk memasuki Deep Web ini. Transaksi yang digunakan adalah menggunakan Bitcoin, mata uang yang digunakan di internet yang tidak dapat dilacak dan tidak terpengaruh oleh kondisi ekonomi global.
Jadi, bisa digambarkan bahwa Surface Web yang kita gunakan sehari-hari selama ini hanyalah berisi 4 persen dari konten di internet secara keseluruhan dan bisa dikatakan legal, dan 96 persen lainya adalah konten ilegal yang terdapat pada Deep Web. Sungguh jauh perbandinganya bukan?
Sebenarnya sah-sah saja kita mengakses Deep Web untuk sekedar mengobati rasa penasaran kita, tetapi sebagai orang awam, jangan pernah melakukan login, transaksi, apalagi mengisi identitas kita di situs-situs Deep Web karena sangat berbahaya. Jadikanlah Deep Web sebagai informasi untuk menambang wawasan kita tentang seberapa "dalam" dunia internet yang sebenarnya. Semoga artikel ini bernanfaat.